Langkat || NewsLentera, Dalam rangka mengantisipasi dampak dampak yang ditimbulkan oleh Bencana Banjir, Jajaran Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas III Langkat Kanwil Kemenkumham Sumut mulai mengambil langkah-langkah sigap deteksi dini sebagai upaya untuk melindungi penghuni dan fasilitas, Kamis (14/11/2024).
Menghapi bencana banjir yang menimpa Lapas Pemuda Langkat, jajaran tidak hanya diam namun melakukan deteksi dini guna memastikan keamanan serta pelaksaan tugas dapat terlaksana sebagaimana mestinya.
Kepala Lapas Pemuda Langkat, Raymon Andika Girsang menjelaskan bahwa kami telah menyusun rencana mitigasi deteksi dini untuk menghindari dampak- dampak yang ditimbulkan banjir.
“Pada hari ini kami telah melaksanakan mitigasi resiko deteksi dini, mulai dari melakukan sosialisasi kepada warga binaan guna memberikan pengertian dan menampung aspirasi warga binaan, serta melakukan kontrol di titik-titik rawan seperti branggang dan gorong gorong, serta pengecekan seluruh teralis kamar dan blok guna mencegah ganguan keamanan dan ketertiban,” ujar Kalapas.
“Tak hanya itu, menghadapi banjir juga mengakibatkan tubuh lebih mudah terkena penyakit, oleh karena itu kami juga terus memperhatikan kesehatan warga binaan mulai dari makanan yang tetap higenis, sehat dan bergizi hingga melakukan pengecekan kesehatan serta memberikan tambahan multivitamin untuk menjaga kekebalan tubuh warga binaan” pungkasnya.
Mitigasi yang dilakukan oleh petugas Lapas ini menjadi contoh penting dalam upaya perlindungan terhadap warga binaan serta menjaga kelancaran operasional Lapas di tengah ancaman bencana.
Harapannya dampak dari bencana banjir ini dapat diatasi dengan mitigasi yang telah dilakukan serta banjir ini dapat berangsur surut sehingga kegiatan sehari-hari hari dapat berjalan kembali seperti biasanya.
